Apa kabar sobat-sobat, semoga sehat selalu.
Beberapa waktu yang lalu kami kedatangan tamu ac inverter, merek Sharp made in Thailand dengan kondisi indoor mati dan outdoor dalam kondisi led penanda menyala tanpa kedip. Pengecekan kami mulai dari power suplai baik bagian primer maupun sekunder dan hasilnya ternyata 12Vdan 5V baik-baik saja. Namun modul indoor tetap tidak mau ON baik melalui tombol manual maupun remot kontrol. Kami tidak mencatat kode ic micom namun pada umumnya sama dengan micom-micom cerdas lainnya yang memakai sensor tegangan listrik sebagai detektor bahwa kondisi listrik benar-benar normal dan aman untuk kerjas istem ac secara keseluruhan.
Pengecekan berikutnya pada sensor listrik jalur L (line) dan N (netral), pada bagian ini terdiri dari dioda, resistor, kapasitor dan photocoupler (PC). Output dari PC menuju ke basis transistor jenis npn, emitor transistor terhubung ke ground dan kolektornya menuju ke salah satu kaki micom. Pada pin micom pada jalur ini tegangan normalnya 0V sampai 2V tergantung karakteristik micom-nya. Pada kasus kali ini tegangan pin detektor tegangan listrik terukur 4,5V sudah bisa dipastikan pada bagian ini ada yang bermasalah.
Pengecekan berikutnya pada sensor listrik jalur L (line) dan N (netral), pada bagian ini terdiri dari dioda, resistor, kapasitor dan photocoupler (PC). Output dari PC menuju ke basis transistor jenis npn, emitor transistor terhubung ke ground dan kolektornya menuju ke salah satu kaki micom. Pada pin micom pada jalur ini tegangan normalnya 0V sampai 2V tergantung karakteristik micom-nya. Pada kasus kali ini tegangan pin detektor tegangan listrik terukur 4,5V sudah bisa dipastikan pada bagian ini ada yang bermasalah.
Modul Indoor Sharp Inverter |
Pemeriksaan pada jalur primer listrik L-N, pin 1 PC langsung ke jalur L sementara itu jalur N ada dioda dan resistor seri menuju pin 2 PC dan tidak ditemukan masalah namun output pada pin PC (photocoupler), pin 4 PC terhubung ke tegangan 5V dan pin 4 sebagai output menuju basis transistor jenis NPN. Kaki emitor terhubung ke ground dan kaki kolektor terhubung ke micom. Yang patut dicurigai pastinya PC, sebenarnya PC bisa diukur yaitu dengan membandingkan dengan PC yang normal, tidak perlu saya tulis disini sobat-sobat bisa mencobanya sendiri.
Setelah penggantian PC, pin 3 PC ada tegangan sekitar 2V. Tegangan ini untuk men-short-kan kaki kolektor dan emitor transistor sehingga micom membaca tegangan listrik adalah normal. Kemudian kami coba hidupkan modul dengan tombol dan modul indoor bisa hidup.
Langkah berikutnya adalah menghubungkan kabel-kabel indoor-outdoor. Perhatian!! Hati-hati jangan keliru pasang kabelnya hubungkan jalur L ke L, N ke N dan sinyal ke sinyal, fokus kerjakan dan jangan buru-buru. Kabel sinyal ini sangatlah penting, lewat kabel ini komunikasi data antara indoor dan outdoor. Setelah semua kabel beres saatnya mencoba hidupkan kedua modul dan hasilnya belumlah memuaskan modul outdoor belum bekerja ditandai dengan led indikator outdoor hanya menyala tanpa kedipan sehingga keluar error pada indoor ditandai dengan led timer kedip-kedip. Pekerjaan ternyata masih panjang.
Pengerjaan berikutnya pada jalur sinyal dua arah RX-TX (receiver-transfer), pada indoor ada 2 buah PC dan lainnya. Langkah terbaik dalam pengukuran adalah cabut bagian yang akan kita ukur, khusus untuk PC bila kodenya masih terasa asing sebaiknya cari datasheet-nya karena ada beberapa tipe PC antara lain PC directional (bekerja pada tegangan DC misal 817), PC bidirectional (bekerja pada tengan AC misal 814) dan Optotriac. Bila kita ukur dengan multitester analog jalur ini akan tampak goyang naik-turun, yaitu probe merah pada jalur N dan probe hitam pada jalur sinyal. Resonansi gerakan naik turun pada tester yang kami gunakan adalah pada kisaran 15V sampai 20V DC. Setelah pengukuran asumsi kami bagian indoor baik-baik aja.
Beralih pada bagian outdoor pada jalur RX-TX yang terdapat 2 buah PC juga, cabut satu persatu onderdilnya dan ukur dengan multitester. Pada giliran salah satu PC kami temukan tanda-tanda retakan yang sangat kecil dibawah kaca pembesar. Dan betul juga setelah diukur pada pin 1 dan 2 dengan probe tester dibolak-balik tidak ada hubung sedikitpun. Untungnya yang rusak adalah PC817 sangat banyak di pasaran, andaikan yang rusak adalah PC853 masalah akan lebih panjang karena PC ini jarang atau bahkan belum ada di pasaran Indonesia, solusinya harus beli secara online ke negeri seberang sana yang butuh waktu lebih lama. Setelah penggantian PC saatnya dicoba lagi dan hasilnya sudah menggembirakan led indikator outdoor sudah bisa kedip-kedip lambat atau 1 kali dalam 2 detik yang bisa diartikan normal.
Setelah menunggu beberapa menit kipas/fan outdoor sudah mulai berputar dan sesaat kemudian kompresor kerja dan semakin lama semakin cepat ditandai dengan tekanan udara yang keluar semakin kencang. Saatnya pasang semua modul seperti semula dan dicoba dalam sistem ac. Freon yang digunakan adalah R410, 540g. Jangan lupa pipa di-vacum dulu.
Demikian ulasan kami, semoga bermanfaat. Sebenarnya kasus inverter sangatlah kompleks begitu banyak variabel yang berpengaruh dan akan kami tulis pengalaman-pengalaman kami siapa tahu berguna bagi sobat-sobat yang mengalami kasus yang sama. Hati-hati dalam pengerjaan terutama pada bagian-bagian yang sparepart-nya sulit di dapat.